Jakarta (27/8) – Direktur Pengembangan Bisnis dan SDM Nindya Karya, Eduard Batubara menghadiri acara pembekalan untuk para Karyasiswa Program Magister Super Spesialis Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang dilaksanakan di Auditorium Kementerian PUPR. Acara ini merupakan bagian dari inisiatif perusahaan untuk mendukung pengembangan profesionalisme dan kompetensi tinggi di bidang konstruksi dan infrastruktur.

Dalam acara ini, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa, semua alumni harus memahami bidang ilmu secara utuh mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Spesialis harus mampu mewujudkan mimpi generalis menjadi realita kenyataan, tidak cukup hanya mampu membuat perencanaan.

Menteri Basuki juga berpesan kepada para karyasiswa super spesialis agar mengintegrasikan diri dan ilmu pengetahuan ke dalam lingkungan kerja dengan membangun teamwork yang kuat. Selain itu menurutnya juga penting untuk memiliki Akhlakul Karimah dan profesional untuk menghasilkan karya infrastruktur yang berkualitas, estetis, dan memperhatikan keberlanjutan lingkungan.

Adapun Program Magister Super Spesialis sendiri merupakan program tingkat lanjutan yang diluncurkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dirancang untuk melatih para profesional di sektor konstruksi dan infrastruktur dengan keahlian dan pengetahuan yang sangat mendalam dalam bidang-bidang khusus. Tujuannya untuk menghasilkan tenaga ahli secara teknis, kepemimpinan dan inovasi yang diperlukan untuk menghadapi tantangan kompleks di industri.

Nindya Karya berkomitmen untuk terus mendukung pendidikan dan pengembangan profesional karyawan sebagai bagian dari strategi pertumbuhan jangka panjang perusahaan dan bangsa.