Jakarta – Nindya Karya menggelar workshop bertema Implementasi Good Corporate Governance (GCG) yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan prinsip-prinsip GCG dalam lingkungan perusahaan. Workshop ini dihadiri oleh perwakilan pimpinan divisi unit kerja dan unit bisnis (26/11).

Dalam sambutannya, Komisaris Nindya Karya Dadang Rukmana mengungkapkan bahwa GCG merupakan salah satu aspek penting yang harus diterapkan secara konsisten untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan kredibilitas perusahaan, serta menciptakan kepercayaan di kalangan stakeholder. Mewakili Dewan Komisaris, Dadang mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini, yang diharapkan menjadi momen penting dalam perjalanan transformasi dan penguatan perusahaa yang unggul dan berdaya saing.

Sementara itu, Moeharmein Zein Chaniago selaku Direktur Utama Nindya Karya mengatakan, bahwa secara fundamental Nindya Karya memiliki skor penilaian Good Corporate Governance (GCG) dari tahun 2018 hingga 2023 mengalami tren positif. Moeharmein juga berharap workshop ini bisa meningkatkan pemahaman, implementasi dan pengawasan GCG yang kuat untuk mencapai kenerja perusahaan yang berkelanjutan.

Workshop ini menghadirkan narasumber yang ahli di bidang GCG dari PT Kharisma Integrasi (PT KIM Consult) diantaranya, Ibu Agri Chairunisa Israd S.H., M.Hum, Bapak Argiana Reisa Fahlevi, S.H., M.H., M.Kn, Bapak Ismaya Aji, S.E., M.Ec., M.Ak dan Bapak Herovan Alfin, S.H. Para peserta diajak untuk memahami dan mendalami berbagai konsep GCG, seperti transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan kewajaran, yang menjadi pedoman utama dalam pengelolaan perusahaan.

Melalui wokrshop ini, Nindya Karya telah berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah konkret dalam memperkuat implementasi GCG di setiap lini organisasi. Salah satunya adalah dengan melakukan evaluasi berkala terhadap sistem manajemen yang ada dan melakukan pelatihan untuk seluruh karyawan, guna memastikan mereka memiliki pemahaman yang sama tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tindakan yang diambil.