Dorong Pemerataan Energi di Timur Indonesia, Nindya Karya Resmi Mulai Pembangunan Terminal BBM Maumere

Maumere (18/5) – PT Nindya Karya melalui konsorsium bersama PT Bangun Bejana Baja (KSO NK-BBB) resmi memulai pelaksanaan pembangunan Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Maumere yang menjadi bagian dari Proyek Strategis Nasional di bawah pengawasan PT Pertamina Patra Niaga. Proyek ini ditandai dengan Kick Off Meeting yang digelar di Capa Resort, Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Kegiatan ini menjadi tonggak awal bagi Nindya Karya dalam memperkuat kontribusinya terhadap pengembangan infrastruktur energi di kawasan timur Indonesia.

Project Manager Fuel Facilities, Daniel Hutasoit, bertugas sebagai Pengawas Pekerjaan, sementara Muhammad Hariyansyah selaku VP Infrastructure Management & Project (IMP) berperan sebagai Direksi Pekerjaan. Proyek ini merupakan pelaksanaan dari Keputusan Menteri ESDM No. 2157 K/10/MEM/2017 mengenai penugasan kepada PT Pertamina (Persero) dalam pembangunan dan pengoperasian fasilitas penyimpanan BBM dan LPG di wilayah yang memerlukan penguatan infrastruktur energi.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menyampaikan bahwa proyek ini merupakan langkah strategis untuk menjawab tantangan distribusi energi di wilayah timur.

“Ketahanan energi tidak hanya berbicara tentang ketersediaan pasokan, tetapi juga akses yang merata bagi seluruh wilayah. Melalui pembangunan Terminal BBM Maumere, kami berupaya menghadirkan infrastruktur energi yang andal, efisien, dan inklusif,” ujarnya.

Sementara itu, Senior Vice President QHSE PT Nindya Karya, Dedikasi Firansyah, menyampaikan bahwa proyek Terminal BBM Maumere bukan sekadar pembangunan fisik, namun juga wujud nyata pemerataan energi Nasional.

“Kami merasa bangga dipercaya untuk melaksanakan proyek strategis ini. Ini adalah simbol kehadiran negara di wilayah timur melalui pembangunan energi yang berkeadilan,” ujar Dedikasi.

Ia menegaskan bahwa proyek ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung Pembangunan Nasional yang merata dan berkelanjutan. Nindya Karya juga menaruh perhatian pada sinergi antar-BUMN dan kolaborasi erat dengan seluruh pemangku kepentingan sebagai kunci keberhasilan proyek ini. Perusahaan optimis pembangunan Terminal BBM Maumere dapat selesai tepat waktu dan menjadi contoh sukses dalam membangun infrastruktur vital yang tidak hanya mendukung ketahanan Energi Nasional, tetapi juga mendorong pertumbuhan sosial dan ekonomi masyarakat di Indonesia Timur.