JAKARTA – Bekerjasama dengan Komisi Informasi Pusat, Nindya bersama 9 (Sembilan) BUMN Infrastruktur lain menggelar Forum Edukasi sebagai upaya meningkatkan pelayanan Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Kegiatan yang bertempat di Menara Danareksa Lantai 2 tersebut, terselenggara selama 2 (dua) hari tanggal (15-16/6).

Ketua Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia Doni Yoesgiantoro menyampaikan, fungsi Komisi Informasi Pusat mendorong badan publik untuk membangun dan mengembangkan sistem Infrastruktur sehingga dapat diakses oleh publik dengan mudah.

Sementara itu, guna mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik, Nindya sebagai BUMN menyampaikan berbagai informasi korporasi secara berkala melalui website www.nindyakarya.co.id yang dapat diakses oleh seluruh Stakeholder.

Keterbukaan Informasi Publik sendiri atas tiap badan publik akan dinilai dan di evaluasi setiap tahun oleh Komisi lnformasi Pusat. Sehingga setiap badan publik yang termasuk dalam hal tersebut harus membentuk Pejabat Pengelola lnformasi dan Dokumentasi (PPID) untuk mengelola KIP.

Nantinya, akan ada lima hasil penilaian dan evaluasi KIP yaitu, informatif, menuju lnformatif, cukup informatif, belum informatif, dan tidak informatif. Dimana, informatifnya penilaian tersebut dapat mempengaruhi persepsi publik atas citra perusahaan.

Vice President Humas dan Sekretariat Nindya M. Maududy Ary menyampaikan, Nindya berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan disegala aspek infrastruktur keterbukaan informasi perusahaan, termasuk dalam meningkatkan pemahaman dan kualitas pelayanan informasi publik.

“Kami terus berupaya memperbaiki dan meningkatkan kualitas Infrastruktur keterbukaan informasi perusahaan, termasuk salah satunya dalam pelayanan keterbukaan informasi publik” ungkapnya.