Bali – PT Nindya Karya melalui Proyek Pembangunan Jembatan Sungai Sambas Besar berhasil meraih predikat “Memuaskan” dalam kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) Pembangunan Jembatan di Sumatera dan Kalimantan.

Kegiatan yang diselenggarakan di Aston Kuta Hotel & Residence. Bali, tanggal 24-26 Agustus 2022 tersebut, diinisiasi oleh Direktorat Pembangunan Jembatan, Direktorat Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Kepala Subdirektorat Wilayah II Pembangunan Jembatan Aryatno Sihombing, ST, M.Eng meyampaikan bahwa dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut diharapkan semakin terciptanya standar kondisi aman yang baik sesuai dengan Permen PU No 10 tahun 2021 tentang penerapan SMKK.

Adapun dalam audit tersebut, terdapat 5 elemen penilaian yang harus dipenuhi proyek diantaranya, Kepemimpinan dan partisipasi pekerja, perencanaan, dukungan, operasi serta evaluasi kinerja keselamatan konstruksi. Dimana, dalam penilaiannya Proyek Pembangunan Jembatan Sungai Sambas Besar memperoleh nilai 80,99 dengan predikat “Memuaskan”.

Sementara itu, Ega Yogaswara selaku Project Manajer Proyek Tersebut menegaskan bahwa hasil yang diraih dalam kegiatan tersebut merupakan komitmen seluruh pihak yang terlibat secara optimal dalam pelaksanaan penerapan SMKK di Proyek Pembangunan Jembatan Sungai Sambas.

“hasil tersebut merupakan bentuk komitmen yang terjalin dari semua pihak dalam menerapkan SMKK di Proyek Pembangunan Jembatan Sungai Sambas secara optimal”. Ungkap Ega.