Berita&Kegiatan

BERITA

Nindya Karya Raih Level 3 dalam Penilaian Internal Audit Capability Model

12 June 2023

Jakarta, Nindya karya meraih Level 3 dalam Penilaian Internal Audit Capability Model (IACM) oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Hasil penilaian tersebut disampaikan dalam Exit Meeting Assessment Penerapan Internal Audit Capability Model Satuan Pengawas Intern (SPI) PT Nindya Karya di Gedung Nindya pada Senin (12/06/2023).

Dalam kesempatan tersebut Koordinator Bidang Pengawasan Akuntan Negara BPKP Perwakilan DKI Jakarta, Bambang Puji Hartono memberikan apresiasinya terhadap SPI PT Ninya Karya.

“Saya mengapresiasi kerja keras dan kinerja SPI Nindya Karya yang telah berhasil mencapai Level 3 dengan catatan, pencapaian yang excellent” Ucap Bambang. Ia menambahkan praktek profesional yang dilakukan oleh SPI sebagai internal audit SP sudah seragam dan sesuai standar.

Sementara itu, Direktur Utama PT Nindya Karya Haedar A Karim menyampaikan assessment IACM di Nindya merupakan yang pertama di BUMN Jasa Konstruksi.

“Perusahaan Jasa konstruksi memerlukan kehati-hatian tinggi sehingga kita perlu melakukan audit untuk internal auditnya” Ujar Haedar. Lebih lanjut Haedar berkomitmen untuk menindaklanjuti segala rekomendasi yang diberikan oleh BPKP. “Kami akan tindak lanjuti” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Komite Audit sekaligus Komisaris PT Nindya Karya Bambang E Marsono berharap SPI Nindya dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan.

“(Assessment ini) bisa jadi tolak ukur SPI untuk menaikan level dan semoga kedepan dapat menjadi early warning System bagi perusahaan.” Kata Bambang.

Internal Audit Capability Model BPKP merupakan kerangka kerja yang digunakan untuk mengevaluasi dan meningkatkan kemampuan audit internal suatu organisasi. Nindya berkomitmen untuk terus meningkatkan kemampuan audit internal melalui investasi dalam pelatihan dan pengembangan. Selain itu, Nindya juga berkomitmen menjadi teladan dalam tata kelola perusahaan yang baik dan menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi pemangku kepentingan.

Berita lain